Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Manfaat Bunga Lawang Atau Kembang Lawang

Manfaat Bunga lawang atau Kembang Lawang Manfaat Bunga lawang atau Kembang Lawang

Bunga lawang atau Kembang Lawang atau pekak yakni rempah yang mempunyai rasa yang menyerupai dengan Adas manis. Rempah ini banyak digunakan di dalam kuliner negara-negara Asia. Bunga lawang yakni salah satu bumbu tradisional kuliner Cina yaitu ngo hiong yang terdiri dari lima jenis rempah. Nama Bunga Lawang dalam Bahasa Tionghoa yakni ba jiao atau bat gok yang mempunyai arti "delapan tanduk", sesuai dengan bentuknya yang mempunyai delapan kelopak. Bunga Lawang mempunyai bacin khas yang kuat. Dari asalnya di Tiongkok, rempah ini mulai diperkenalkan di Eropa pada awal kurun ke-17 dan semenjak ketika itu mulai meraih popularitas. Minyak yang dihasilkan dijadikan materi perisa dalam minuman. Bunga Lawang bahwasanya bukannya bunga, ia yakni buah yang dihasilkan oleh sejenis pohon kecil. Tinggi pohonnya sanggup mencapai 8 meter. Ia mempunyai bunga yang bagus berwarna kuning. Bunga lawang berkembang-biak melalui biji benih. Buahnya dipetik sebelum ranum dan dikeringkan dengan proteksi cahaya matahari.

Kegunaan Bunga lawang atau Kembang Lawang

Bunga lawang dijadikan rempah untuk menjadi penyedap rasa untuk makanan, sama menyerupai kulit kayu manis dan bunga cengkeh. Bunga lawang juga banyak digunakan dalam kuliner India yang kaya rempah contohnya untuk kari. Bangsa Thailand, Vietnam, dan Indonesia juga banyak menggunakan bunga lawang untuk penyedap masakan. Di Indonesia, bumbu ini digunakan di beberapa kawasan yang mempunyai ciri khas kuliner berbumbu tajam. Misalnya saja gulai Aceh, Rendang Padang, kuliner Jawa, dan Bali.

Selain menyedapkan masakan, bunga lawang juga mempunyai khasiat kesehatan. Bumbu ini baik untuk mengatasi gangguan pencernaan dan mempunyai fungsi diuretik atau melancarkan susukan kencing. Selain itu digunakan juga untuk pengobatan tradisional di Asia, contohnya untuk sakit sendi. Bunga lawang juga sering dimanfaatkan untuk minuman tradisional menyerupai jamu dan adonan minum teh, diantaranya yakni minuman teh khas Thailand yang merupakan adonan teh hitam dan bubuk bunga lawang dan Wedang Pekak, minuman traditional khas Kabupaten Demak. Teh dari bunga lawang juga sanggup dijadikan obat batuk. Minyaknya juga sanggup mengurangi tanda-tanda mual-mual bagi ibu yang sedang mengandung. Kandungan asam shikimat (shikimic acid) dalam bunga lawang menciptakan rempah ini dimanfaatkan sebagai materi utama pembuat obat antiflu burung, tamiflu. Hal ini menjadikan stoknya sempat menghilang dari pasaran dan harganya melambung.

Manfaat Bunga lawang atau Kembang Lawang

Manfaat Bunga Lawang Bagi Kesehatan Tubuh – Bunga atau kembang lawang ini termasuk dalam jenis rempah – rempah. Yang banyak dimanfaatkan sebagai bumbu kuliner yang banyak digunakan sebagai kuliner India dan china. Khasita yang didapat dari flora obat yang satu ini boleh dibilang sangat banyak. Selain untuk kesehatan, juga sangat baik sebagai ramuan bumbu yang sudah disebutkan diatas. Rasa bunga ini hampir sama dengan Tanaman Adas dan minyak dari bunga ini banyak juga digunakan sebagai penambah aroma pada minuman.
Manfaat Bunga Lawang Bagi Kesehatan Tubuh

Bunga ini berasal dari tiongkok dan paling banyak digunakan sebagai ramuan tradisional dan penambah aroma minuman teh. Sama halnya dengan kayu manis atau jahe, bunga yang sati ini juga mempunyai rasa agak pedas dan bacin khasnya sangat kuat. Sebenarnya lawang ini sanggup disebut bukan bunga alasannya yakni Lawang merupakan buah yang mempunyai beberapa biji dalam setiap tangkainya.

Manfaat yang sanggup didapat dari Kembang lawang ini sangat bermacam-macam dan begitu banyak khasiat dibidang kesehatan. Berikut beberapa dari penyakit yang sanggup disembuhkan dengan mengkonsumsi bunga lawang :
  • Melancarkan metabolisme badan dibidang pencernaan, entah itu buang air besar maupun kecil.
  • Sebagai materi atau jamu tradisional pencegah flu burung
  • Mengurangi mual pada ibu hamil
  • Mengobati pegal dan sakit sendi pada tubuh
  • Dipasaran dunia, bunga ini sempat menghilang dikarenakan harganya yang melambung tinggi dikarenakan stok yang didapat sangatlah sedikit. Dari tiongkok, Bunga ini beredar ke kawasan eropa pada sekitar kurun ke-17. Di Indonesia, Bunga ini digunakan sebagai penambah kuliner yang beraroma berpengaruh menyerupai gulai dan dan rendang pada kuliner aceh.


Sumber https://tipspetani.blogspot.com/